Lebih Hemat: Resep Jamu Kuat Imun di masa Pandemi Corona

Bismillahirrahmanirrahiim. 

Assalamu'alaikum!

Kondisi pandemi di negeri kita akhir-akhir ini menjadi lebih memprihatinkan. Angka pasien yang terpapar bukan hanya meningkat satu digit persen, tapi melonjak naik ke angka yang kita nggak pernah bayangkan sebelumnya. Aku bener-bener kaget saat mendengar berita bahwa pasien yang terpapar covid19 melonjak hingga ke angka 20,000 jiwa SEHARI. That was.... insane. We were literally freaking out when it increased 100 a day.

Nggak akan membahas berbagai teori konspirasi di sini karena aku masuk dalam golongan PERCAYA COVID. Like, cant you see? Tidak hanya orang-orang terdekat kita yang jadi korban virus ini, tapi tenaga-tenaga kesehatan dan petugas serta relawan di garda terdepan banyak yang tumbang dan gugur. Semoga Allah memberikan balasan atas kebaikan mereka, baik yang telah gugur maupun yang masih berjuang.

Berbagai upaya pun sudah dilakukan dan digalakkan oleh pemerintah kita. Beberapa di antaranya adalah anjuran untuk patuh prokes dan vaksinasi. Bahkan saat ini, Presiden mengumukan PPKM darurat karena lonjakan pasien yang terpapar dan terbatasnya rumah sakit yang mampu menangangi semua pasien. Semoga negeri kita bisa segera pulih dan aman dari segala bala dan bahaya.

Salah satu efeknya yang sempat viral beberapa waktu lalu adalah panic buying beberapa produk yang disinyalir mampu membantu menjaga imunitas kita di tengah pandemi. Sebut saja seperti minuman yusiwantawsen dan susu beruang (lol). Aku nggak anti dengan dua produk itu ya, karena aku secara pribadi pun doyan aja minum dua produk itu kalau sesekali beli di minimarket dekat rumah. Tapi kadang sedih juga kalau orang-orang sampe ribut gara-gara ini. 

Nah, di masa awal pandemi, empon-empon adalah jawaranya menjaga imunitas kita. Saat itu harga jahe sampai melonjak naik. Ibuku yang sesekali berjualan jamu jadi agak kebingungan saat harga rempah-rempah naik drastis. Hahaha.

Karena jamu resep racikan ibuku ini tidak bisa dinikmati oleh siapa saja dan kapan saja, aku spill aja ya di sini, barangkali kalian tertarik untuk mencobanya. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!

Resep jamu:

Jahe, kunyit, temu kunci, kencur, temulawak, kayu manis, asam jawa, gula aren dan gula pasir, garam secukupnya, air

(untuk takarannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan, kalau mau rasanya lebih pedas maka jahenya lebih banyak daripada bahan lainnya)

 Cara membuat:

1. Jahe, kunyit, temulawak, temu kunci, dan kencur dicuci bersih lalu diiris (bisa juga ditumbuk)

2. Rebus semua bahan sampai mendidih, koreksi rasa

3. Diamkan, lalu saring.

4. Siap diminum hangat ataupun dingin.